Mitos di Indonesia

Pada dasarnya di setiap daerah di berbagai kota dan negara mempunyai berbagai kepercayaan kuno atau yang sering juga disebut dengan mitos mistik. Mitos mistik ini ada yang sudah dilupakan, ditinggalkan, namun ada juga yang masih dipercaya hingga saat ini. Sebenarnya apa aja sih mitos mistik yang ada di Indonesia ? Yuk kita cek di sini ;)

Menurut para masyarakat kuno, bayi yang masih berumur 1 tahun, katanya rawan untuk dijadikan mainan sang Kuntilanak di sekitar rumah. Apalagi, bila rumah yang dihuni tersebut dikelilingi banyak pohon yang rimbun dan suasana malamnya cenderung sepi.

Sang Kuntilanak akan tertawa cekikan bila sang bayi yang dicandainya menangis ketakutan. Nah, untuk menyiasatinya, para masyarakat tersebut menyiapkan sebuah bangle yang kemudian diikatkan kepada baju sang bayi tersebut agar terhindar dari gangguan kuntilanak.

Di suatu Daerah Sumatera Selatan, tepatnya di daerah yang bernama Inderlayu, Ogan Komering Llir, ada sebuah ilmu mistik yang bernama Ingon Boye. Ilmu Ingon Bonye ini merupakan sebuah ilmu yang berfungsi untuk mencari dan menyelamatkan manusia yang telah diserang oleh buaya rawa yang masih berada di area tersebut. Cara mendalami ilmu tersebut adalah dengan bertapa dan membaca mantra selama 7 hari 7 malam di area dira lebong kerawang, yang merupakan tempat buaya-buaya tersebut berkembang biak. Ilmu ini biasanya didalami oleh mereka yang bernyali saja.

Bila seseorang menabrak seekor kucing (terlebih kucing hitam) sampai mati dan membiarkan tubuhnya tergeletak begitu saja di tengah jalan tanpa dikubur. Maka sang penabrak tersebut dipercaya cepat atau lambat akan mengalami suatu musibah.

Bila ayam berkokok pada malam hari, maka hal itu merupakan sebuah pertanda bahwa ada yang sedang menerima serangan ghaib (santet, dsb) yang sedang menyerang pemilik ayam tersebut, atau tetangga yang mempunyai ayam tersebut.

Ulekan yang biasanya kita pakai sehari-hari untuk mengulek cabai dan berbagai bumbu, ternyata dapat digunakan sebagai sarana untuk mencegah selingkuh juga lho ! Caranya adalah dengan menggabungkan celana dalam suami Anda dengan ulekan tersebut lalu dimasukkan ke dalam baskom yang berisi separuh air. Lalu sebutlah nama suami Anda sebanyak 7 kali. Lalu mintalah kepada penguasa langit dan bumi untuk menidurkan alat vitalnya ketika hendak berhubungan dengan wanita lain. Praktis dan ga perlu repot-repot bayar mahal ternyata =D !!

Bunga teratai merupakan bunga air yang cantik yang melambangkan tentang kehidupan yang abadi. Namun, konon wanita yang sedang hamil tidak boleh mendekati bunga teratai yang tengah mekar dengan indahnya. Karena dipercaya bahwa bunga teratai dapat menyebabkan gangguan pada janin.

Ada pula kepercayaan bahwa kita tidak boleh meneteskan air jeruk nipis dan kepada darah segar orang yang baru saja meninggal karena kecelakaan. Bila melakukan hal tersebut, maka yang pertama kali didengar adalah isak tangis dan erang kesakitan dari sang korban meninggal tersebut. Lalu keesokan harinya sang hantu tersebut akan meminta korban jiwa di mana ia meninggal, dan akan memburu orang yang menetesi darahnya dan membunuhnya dengan cara mengenaskan. Bila tak dapat membunuh sampai mati pun, yang diburu akan menjadi gila dan mati/ bunuh diri dengan sendirinya karena ketakutan.

Bila mengenakan pakaian ataupun berbagai atribut yang berwarna hijau di kawasan Pantai Selatan. Maka orang tersebut akan terseret ombak dan jasadnya tak akan pernah ditemukan. Dan orang yang memakai atribut tersebut akan langsung dijadikan budak atau prajurit oleh Nyi Roro Kidul di kediamannya. Mitos ini tak hanya mitos belaka, karena faktanya memang benar adanya. Dan mereka yang terseret ombak, sebenarnya bukan hanya terseret, namun memang ditarik secara sengaja.